Polres Probolinggo Tingkatkan Pengamanan Obyek Vital PLTU Paiton Dukung WWF ke-10 di Bali 

    Polres Probolinggo Tingkatkan Pengamanan Obyek Vital PLTU Paiton Dukung WWF ke-10 di Bali 

    PROBOLINGGO, -  Opening Ceremony World Water Forum (WWF) ke 10 Tahun 2024 di Bali telah digelar, Senin (20/5).

    Untuk memastikan transmisi kelistrikan kegiatan tersebut aman, Polres Probolinggo Polda Jawa Timur meningkatkan pengamanan di obyek vital PLTU Paiton. 

    Pengamanan itu dilakukan personel dari Satpamobvit Polres Probolinggo Polda Jatim.

    Bersinergi dengan TNI dan  satpam PLTU Paiton, Satpamobvit Polres Probolinggo Polda Jatim juga melakukan pemeriksaan kendaraan yang akan masuk di Pos GITET (Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi). 

    Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana mengatakan bahwa peningkatan keamanan ini untuk mengimbangi pengamanan Operasi Puri Agung 2024 guna mendukung kegiatan World Water Forum (WWF) ke 10 Tahun 2024 di Bali.

    "PLTU Paiton merupakan pemasok kelistrikan untuk wilayah Jawa-Bali, mengingat posisinya berada di Kabupaten Probolinggo, oleh karena itu kami mempunyai tanggung jawab untuk memastikan keamanannya, " kata Kapolres Probolinggo, Senin (20/5/2024). 

    Dikesempatan yang sama, Kasat Pamobvit AKP Didik Siswanto menerangkan bahwa dalam pelaksanaan kegiatan WWF ke 10 Bali, pihaknya meningkatkan pengamanan di PLTU Paiton melalui pemeriksaan kendaraan, patroli dikawasan PLTU Paiton  dan  pemantauan melalui CCTV. 

    “Kami meningkatkan keamanan terhadap sasaran baik orang maupun barang yang berpotensi mengganggu Kamtibmas, ” tutur Kasat Pamobvit. 

    AKP Didik juga berharap dukungan semua masyarakat terhadap kegiatan World Water Forum ke 10 Tahun 2024 di Bali, sehingga kegiatan internasional tersebut berjalan dengan lancar dan sukses. 

    "Semoga event internasional World Water Forum ke 10 di Bali berjalan lancar dan sukses, membawa nama baik Indonesia di dunia Internasional, " pungkas AKP Didik. (*)

    probolinggo
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Polres Probolinggo Berhasil Ungkap Dua Kasus...

    Artikel Berikutnya

    Dukung WWF ke-10 di Bali Polres Probolinggo...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?

    Ikuti Kami