Dukung WWF ke-10 di Bali Polres Probolinggo Tingkatkan Pengamanan di Dermaga Penyebrangan Penumpang

    Dukung WWF ke-10 di Bali Polres Probolinggo Tingkatkan Pengamanan di Dermaga Penyebrangan Penumpang

    PROBOLINGGO, - Dalam rangka mendukung agenda internasional World Water Forum (WWF) ke 10 Tahun 2024 di Bali, Polres Probolinggo Polda Jawa Timur meningkatkan pengamanan di Dermaga Pelabuhan Penyebrangan Probolinggo.

    Dermaga penyebrangan ini dapat digunakan oleh masyarakat yang menggunakan transportasi laut.

    Meski biasanya dari pelabuhan tersebut untuk melakukan perjalanan menuju Pulau Gili Ketapang dan Pulau Gili Mandangan Sampang, namun bisa juga digunakan untuk tujuan lainya termasuk ke Bali.

    Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana melalui Kasatpolairud AKP I Wayan Mulyana mengungkapkan peningkatan keamanan di dermaga ini dilakukan dengan melakukan patroli serta pemeriksaan kepada setiap masyarakat yang akan memasuki pelabuhan. 

    "Kami melaksanakan patroli KRYD untuk mengimbangi pengamanan Operasi Puri agung 2024 Polda Bali dalam rangka WWF ke-10, " kata AKP Wayan Mulyana, Kamis (23/5)

    Lebih lanjut, Kasatpolairud menambahkan pihaknya juga memberikan himbauan kepada para nelayan dan pengguna jasa perairan untuk mendukung WWF ke-10 dengan turut serta menjaga kamtibmas. 

    "Kami himbau kepada penumpang dan penyedia jasa penyebrangan untuk tidak melakukan kegiatan yang dapat mengganggu kamtibmas terutama selama Ops Puri agung 2024 berlangsung, " pungkas Kasat Polairud. (*)

    probolinggo
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Polres Probolinggo Tingkatkan Pengamanan...

    Artikel Berikutnya

    Peduli Kaum Rentan, Kapolres Probolinggo...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?

    Ikuti Kami